Catatan kecil dari hati sanubari seorang hamba dalam menemukan cinta yang sejati dari Sang Ilahi

Catatan kecil dari hati sanubari seorang hamba dalam menemukan cinta yang sejati dari Sang Ilahi

aku tak tahu, atau hanya pura-pura tidak tahu
begitu munafiknya diri ini
dusta seolah tertutupi
muka polos, minta dikasihani
tapi tak tahu diri cara berterimakasih

terlalu menjaga diri
agar keburukan tak mencemari
seolah aku seorang yang baik hati
kenyataan, tak seindah pelangi dini hari 

diam, menjadi senjata jitu untuk mengelabui
pintar dan alim seakan menjadi cerminan diri
padahal dalam hati bodoh nya tak terampuni
menipu diri dan meracuni hati
hanya menjadi orang yang merugi

mungkin aku terlalu menista diri
menyiksa batin dan hati
seolah aku tak mensyukuri
karunia dan nikmat Sang Ilahi

beban yang dipikul diri, tak seberat beban yang dipikul bumi
lalu, aku hanya mengeluh dan meronta-ronta setengah mati
nyatanya, masalah aku ciptakan sendiri
dan hanya menambah beban dalam diri
coba aku bisa bersabar sedikit lagi
aku akan bisa menemukan jalan dan solusi

Rabb,
aku tak meminta untuk Kau hilangkan semua beban dalam hidupku ini
aku hanya memohon, beri aku kekuatan
agar aku semakin tegar dan sabar menghadapi kenyataan

aku tersadar
Kau adalah sebaik-baiknya tempat bersandar
keikhlasan membuat beban sedikit demi sedikit memudar
Kau adalah segalanya tempat untuk mencurahkan

bila malam berganti, tak terasa begitu cepat berlalu hari
terlalu jauh hati ini dalam menemukan jati diri dan menata hati
melangkah, mencari kesana kemari
namun tak pernah aku temui

mungkin aku terlalu menutup diri
atau terlalu menuntut diri sendiri
mencari perhatian orang-orang bumi untuk dipuji-puji
padahal segala puji hanya milik Sang Pemilik Bumi

bukalah sedikit mata hati
apa yang dicari ternyata dekat di hati
itulah yang disebut iman dan keyakinan hati
mantapkan hati dan langkahkan diri ini
menjemput hidayah dan menggapai ridho Ilahi

Rabb,
aku tahu selama ini aku terlalu jauh dari-Mu dan Rahmat-Mu
aku jauh dari orang-orang yang begitu teramat mencintai-Mu
aku menyadari, selama ini Kau selalu merindukan hamba-Mu ini
Kau berikan sentuhan-sentuhan 
karena begitu teramat Kau merindukan hamba-Mu
untuk menjemput Rahmat, kasih sayang-Mu

Rabb,
saat ini aku datang dan kembali kepada-Mu
melalui sujud-sujudku di sepanjang waktu di setiap kali panggilan adzan-Mu
bersama lantunan-lantunan indah nan lembut serta penuh makna dari firman-firman-Mu
dengan bait-bait kata harapan lewat kidung doa-doa yang kupanjatkan kepada-Mu
Rabb,
aku ingin meraih cinta dari-Mu
cinta yang selama ini aku cari
cinta yang sempurna yang tak akan pernah sirna dengan kebahagiaan fana dunia
cinta yang hakiki yang tak akan hilang dari hati
sanubari seorang hamba dalam menemukan cinta yang sejati dari Sang Ilahi